• Beranda
  • Animanga
  • Astronomi
  • Berita
  • Download
  • FYI
  • Gambar
  • Kesehatan
  • Manhwa
  • Meme
  • Misteri
  • MLBB
  • Musik
  • Pemrograman
  • Quotes
  • Template
  • Tips
  • Video
  • Lihat Lainnya..
    • FYI Search
    • FYI Musik
    • Site Inhe
    • Google News
    • Instagram
    • Telegram
FYI Indonesia
    • Beranda
    • Contact
    • Disclaimer
    • Tentang Kami
    • Terms of Service
    • Privacy Policy

    Ikuti Kami

    Gabung Channel Telegram Kami Dapatkan Notifikasi Terbaru!

    Postingan Populer

    Download Game Sengoku Basara 2 Heroes PS2 PPSSPP Android

    Download
    November 06, 2021
    3

    [UPDATE] Template Blog Wallpaper mirip Pinterest untuk Blogger [Gratis]

    Template
    Februari 08, 2022
    56

    Mengungkap Identitas Satella di Re: Zero

    Animanga
    Juni 21, 2020
    3

    Meme Upin dan Ipin Indonesia Part 19

    Meme
    Mei 15, 2020
    0

    Cara Membuat Nama Kosong di PUBG Mobile

    Tips
    Februari 16, 2022
    0

    Download E-Book, Audio Jessica Method dan Cara Mengaktifkannya

    Download Misteri
    Desember 05, 2021
    7

    Meme Upin dan Ipin Part 16 : Upin ipin jadi tuyul

    Meme
    Mei 10, 2020
    0

    Meme Upin dan Ipin Indonesia Part 23

    Meme
    Juli 25, 2020
    0

    Download Game Black PS2 PPSSPP Ukuran Kecil Android/PC

    Download
    November 07, 2021
    0

    Mengungkap Identitas Pandora di Re:Zero

    Animanga
    April 23, 2022
    0
    Author
    Lang
    Tautan disalin ke papan klip!
    Share Posts "Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan"
  • Salin link
  • Simpan Ke Daftar Bacaan
  • Bagikan ke Facebook
  • Bagikan ke Twitter
  • Bagikan ke Pinterest
  • Bagikan ke Telegram
  • Bagikan ke Whatsapp
  • Bagikan ke Tumblr
  • Bagikan ke Line
  • Bagikan ke Email
  • HomeKesehatanVertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan
    Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan

    Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan

    FYI Indonesia - Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan.
    Simpan Postingan
    Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan

    FYI Indonesia - Vertigo: Penyebab, Gejala, Diagnosis, dan Pengobatan. Sebagian besar kasus vertigo adalah jenis perifer, yaitu sensasi atau perasaan berputar yang biasanya disebabkan karena gangguan pada telinga bagian dalam. Jika Anda memiliki penyakit vertigo, Anda mungkin merasa diri seperti berputar. Simak penjelasan lengkap di bawah ini mengenai penyebab, gejala, diagnosis dan obat vertigo.

    Apa Itu Vertigo?

    Vertigo adalah sebuah keadaan di mana seseorang mengalami sensasi seolah sekelilingnya berputar. Apakah kondisi ini membutuhkan obat vertigo? Perlu diketahui bahwa vertigo bukanlah suatu penyakit yang berdiri sendiri, vertigo adalah gejala dari suatu penyakit.

    Vertigo bisa berlangsung selama beberapa menit hingga jam tergantung tingkat keparahan. Apabila vertigo yang dialami cukup berat, hal itu berisiko membuat penderitanya kehilangan keseimbangan sehingga risiko terjatuh semakin tinggi.

    Penyebab Vertigo

    Pada dasarnya, penyebab vertigo dibagi menjadi dua yaitu vertigo sentral dan perifer. Dibanding vertigo sentral, vertigo perifer adalah yang paling sering terjadi. Berikut adalah penjelasan lengkap penyebab vertigo, di antaranya:

    1.Vertigo perifer

    Vertigo perifer adalah yang paling sering dialami oleh banyak orang. Penyebabnya karena terdapat gangguan telinga bagian dalam yang berfungsi mengatur keseimbangan tubuh. Selain perasaan melayang, peradangan yang terjadi di telinga bagian dalam atau karena adanya infeksi virus, akan menimbulkan rasa sakit dan pusing.

    Beberapa penyebab vertigo paling umum, khususnya penyebab vertigo perifer adalah:

    • BPPV. BPPV merupakan singkatan dari benign paroxysmal positional vertigo. BPPV terjadi ketika partikel kalsium kecil (canalith) masuk di kanal-kanal telinga bagian dalam. Telinga bagian dalam mengirimkan sinyal ke otak tentang kepala dan gerakan tubuh relatif terhadap gravitasi. Proses ini membantu tubuh menjaga keseimbangan. BPPV dapat terjadi tanpa alasan yang diketahui dan mungkin terkait dengan usia. Penyebab vertigo ini cukup sering terjadi.
    • Penyakit Meniere. Ini adalah gangguan telinga bagian dalam yang diduga disebabkan oleh penumpukan cairan dan perubahan di telinga. Hal ini dapat menyebabkan episode vertigo bersama dengan telinga berdenging (tinnitus) dan gangguan pendengaran.
    • Neuritis vestibular atau labirintis. Ini adalah masalah telinga bagian dalam biasanya berhubungan dengan infeksi (biasanya virus). Infeksi menyebabkan peradangan pada telinga bagian dalam sekitar saraf yang penting untuk membantu keseimbangan rasa tubuh.

    2. Vertigo sentral

    Vertigo sentral terjadi akibat adanya masalah pada otak. Bagian otak yang paling berpengaruh terhadap kejadian penyakit ini adalah cerebellum atau otak kecil.

    Berikut ini adalah beberapa kondisi yang menjadi penyebab vertigo sentral, di antaranya:

    • Stroke. Sebuah kondisi penyumbatan pembuluh darah yang terjadi pada otak.
    • Konsumsi obat. beberapa jenis obat tertentu yang bisa menimbulkan efek samping vertigo.
    • Tumor otak. Penyakit ini menyerang cerebellum atau otak kecil, sehingga mengakibatkan gangguan koordinasi gerakan tubuh.
    • Migrain. Munculnya migrain atau sakit kepala sebelah ini disertai dengan rasa nyeri yang berdenyut dan sering dialami oleh orang mereka yang berusia muda. Migrain biasanya  dianggap sebagai salah satu penyebab umum dari penyakit ini.
    • Multiple sclerosis. Gangguan sinyal saraf yang terjadi di sistem saraf pusat (otak dan tulang belakang) yang diakibatkan oleh kesalahan pada sistem kekebalan tubuh seseorang.
    • Neuroma akustik. Tumor jinak yang tumbuh pada saraf vestibular, yaitu sistem saraf yang menghubungkan telinga dengan otak. Sebagian besar kasus neuroma akustik terjadi karena kelainan genetik.

    Gejala Vertigo

    Perlu diketahui bahwa serangan vertigo bisa terjadi tiba-tiba dan bisa berlangsung lama atau singkat. Apabila Anda memiliki vertigo berat, gejala vertigo bisa berlangsung selama beberapa hari, sehingga menganggu aktivita Anda sehari-hari.

    Gejala yang paling umum terjadi adalah sekeliling Anda terasa seperti berputar diiringi dengungan pada telinga. Dampaknya, rasa ingin muntah tak terhindarkan dan membuat Anda tidak kuat untuk berdiri.

    Gejala lain yang mungkin menyertai vertigo adalah:

    • Gerakan mata yang abnormal atau menyentak (nystagmus).
    • Sakit kepala.
    • Berkeringat.
    • Sulit untuk konsentrasi.

    Diagnosis Vertigo

    Dokter dapat memisahkan pusing dari vertigo dengan mengajukan pertanyaan sederhana: “Apakah Anda merasakan kondisi lingkungan seperti berputar atau apakah Anda pusing?”. Jika di sekeliling Anda tampak berputar, bisa dipastikan Anda memiliki vertigo.

    Selain itu, dokter juga akan bertanya tentang riwayat medis termasuk riwayat migrain, infeksi telinga dalam, konsumsi obat-obat rutin dan cedera kepala yang pernah dialami.

    Jika diperlukan, dokter dapat melakukan tahap pemeriksaan fisik lebih lanjut. Pemeriksaan ini ditujukan untuk melihat fungsi pendengaran, fungsi otak, dan gerak bola mata. Beberapa metode pemeriksaan tersebut meliputi:

    • Tes head-thrust: Anda melihat hidung sendiri, dan ini akan membuat gerakan kepala cepat ke samping dan mencari gerakan mata yang benar.
    • Tes Romberg: Anda berdiri dengan kaki bersama-sama dan mata terbuka, lalu tutup mata Anda dan cobalah untuk menjaga keseimbangan.
    • Tes Fukuda-Unterberger: Anda diminta untuk berbaris di tempat dengan mata tertutup tanpa bersandar dari sisi ke sisi
    • Tes Dix-Hallpike: Saat berada di meja, Anda dengan cepat diturunkan dari posisi duduk ke posisi terlentang dengan kepala Anda mengarah ke kanan atau sedikit ke kiri. Seorang dokter akan melihat gerakan mata Anda untuk mempelajari lebih lanjut tentang vertigo Anda.

    Selain beberapa tes yang sudah dijelaskan di atas, tes penunjang bisa dilakukan dokter seperti tes urine dan darah, MRI, CT scan dan foto rontgen.

    Sementara itu, tanda-tanda peringatan komplikasi serius meliputi:

    • Vertigo yang muncul tiba-tiba tidak terpengaruh oleh perubahan posisi.
    • Vertigo yang berhubungan dengan tanda-tanda neurologis seperti kurangnya koordinasi otot yang parah atau kelemahan baru.
    • Vertigo yang berhubungan dengan tuli dan tidak ada riwayat penyakit Meniere.

    Obat Vertigo

    Obat vertigo tergantung pada apa yang menyebabkannya. Dalam banyak kasus, tanpa harus mencari vertigo obatnya apa, vertigo bisa hilang sendiri. Terjadinya kesembuhan tanpa obat vertigo ini dikarenakan otak mampu beradaptasi–setidaknya sebagian, dan dengan adanya perubahan telinga bagian dalam.

    Bagi beberapa orang, obat vertigo yang dibutuhkan dapat termasuk:

    1. Rehabilitasi vestibular

    Ini adalah jenis terapi fisik yang bertujuan membantu memperkuat sistem vestibular. Fungsi dari sistem vestibular adalah untuk mengirim sinyal ke otak tentang kepala dan gerakan tubuh relatif terhadap gravitasi. Rehab vestibular mungkin disarankan jika Anda memiliki serangan berulang vertigo. Ini membantu melatih indra Anda untuk mengompensasi.

    2. Manuver reposisi kanalit

    Pedoman dari American Academy of Neurology merekomendasikan serangkaian gerakan khusus untuk kepala dan tubuh dalam rangka menangani BPPV. Gerakan yang dilakukan untuk memindahkan deposit kalsium keluar dari kanal ke dalam ruang telinga bagian dalam sehingga mereka dapat diserap oleh tubuh.

    Anda mungkin akan memiliki gejala vertigo selama prosedur ketika kanalit bergerak. Seorang dokter atau ahli terapi fisik dapat memandu gerakan manuver ini.

    3. Obat resep

    Dalam beberapa kasus, obat-obatan dapat diberikan untuk meringankan gejala seperti mual atau mabuk terkait dengan vertigo. Jika vertigo disebabkan oleh infeksi atau peradangan, antibiotik atau steroid dapat mengurangi pembengkakan dan menyembuhkan infeksi. Obat vertigo untuk penyakit Meniere, seperti diuretik (pil air) dapat diresepkan untuk mengurangi tekanan dari penumpukan cairan.

    Obat vertigo lainnya yang bisa Anda gunakan: Antihistamin, seperti betahistine. Benzodiazepine, seperti diazepam dan lorazepam. Anti-muntah, seperti metoclopramide.

    4. Operasi

    Dalam beberapa kasus, pembedahan mungkin diperlukan untuk vertigo. Jika vertigo disebabkan oleh masalah mendasar yang lebih serius, seperti tumor atau cedera pada otak atau leher, operasi dapat membantu untuk meringankan vertigo.

    Baca Juga : Penyebab dan Cara Mengatasi Telapak Tangan dan Kaki Berkeringat

    Kesehatan
    Desember 05, 2021 • 0 komentar
    Disclaimer: gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami di halaman ini.
    Isi dari komentar adalah tanggung jawab dari pengirim. FYI Indonesia mempunyai hak untuk tidak memperlihatkan komentar yang tidak etis atau kasar. Jika ada komentar yang melanggar aturan ini, tolong dilaporkan.

    Tidak ada komentar

    FYI Indonesia - Adalah Website Informasi Seputar Meme, Astronomi,Fakta,Misteri dan berbagai Informasi Lainnya

    • Ikuti Blog
    • Partner
    Copyright ©2020 - 2022 🔥 FYI Indonesia.